Post Page Advertisement [Top]

Gara-gara Ini Ma’ruf Amin Didemo Para Penyandang Disabilitas

Gara-gara Ini Ma’ruf Amin Didemo Para Penyandang Disabilitas

Tidak lama yang lalu kita mendengar mengenai salah satu calon wakil presiden 2019 – 2024 ini sendiri yang merupakan salah satu ketua dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) dalam pembukaan rumah kemenangan dari Jokowi – Ma’ruf sendiri menyatakan bahwa orang yang budeg alias tuli dengan orang yang buta saja yang tidak bisa melihat perkembangan Indonesia di bawah tangan presiden Joko Widodo.

Menanggapi mengenai hal tersebut, beberapa orang yang bisa di sebut Rombongan kecil tunanetra atau orang yang kurang sehat dalam fisik sendiri merasa tidak terima dan mengadakan unjuk rasa di depan kantor MUI dan memprotes untuk ucapan dari calon wakil presiden nomer urut 01, Ma’ruf amin.

Walaupun hanya 9 orang yang berkumpul di tempat ini sendiri tetapnya mereka harus di dengarkan. Mereka memakai baju rapi dengan membawa spanduk dan tuntutan mereka untuk unjuk rasa sendiri hanyalah untuk meminta Calon Wakil Presiden tersebut meminta  maag. Ketua dari pasti (Persatuan Aksi Sosial Tunanetra Indonesia) sendiri mengatakan bahwa gerakan kali ini mereka menuntut KH Ma’ruf Amin untuk memberi penjelasan dan meminta maaf kepada setiap orang yang memiliki kekurangan atau disabilitas ini terlebih khusus untuk tunarungu dan tunawicara.

Ma’ruf amin sendiri juga mengucapkan kata budek dan tuli tersebut pada peresmian untuk tempat deklarasi relawan sendiri yang terletak di Jakarta Pusat pada hari Sabtu (10/11) kemarin. Di sini beliau sebenarnya menyindir orang orang yang sering kali mengkritik pekerjaan dan kinerja dari Jokowi. Karena menurut beliau, pekerjaan Jokowi sudah sangat berhasil, maka orang yang tidak pernah melihat dan tidak mendengar tersebut lah yang tidak melihat dan mendengar mengenai pekerjaan yang berhasil dari Jokowi ini sendiri.

Dia juga sempat mengklarifikasi untuk hal tersebut, bahwa dia tidak memiliki tujuan menyinggung orang orang disabilitas ini sendiri. Bahkan ia mengatakan bahwa konteks budek dan buta tersebut secara fisik.

Walaupun sudah pernah memberikan klarifikasi untuk hal ini sendiri, namun menurut ketua dari PASTI ini sendiri tidak merasa klarifikasi tersebut dapat membuat kaum tuna netra lega. Mereka mendesak Ma’ruf Amin untuk minta maaf kepada setiap disabilitas yang ada di Indonesia, kepada mereka juga tentunya.

Mereka merasa bahwa ini bukan paksaan dan lainnya, hanya gerakan moral saja yang di lakukan. Mereka menyampaikan bahwa tidak hanya Ma’ruf Amin saja, namun orang orang lainnya juga harus berpikir lebih besar lagi jika ingin berkampanye, tidak usah memakai atau menyinggung para disabilitas tersebut.

Demonstran yang hadir di tempat tersebut sendiri memberikan waktu kepada Ma’ruf Amin sendiri untuk meminta maaf kepada kaum mereka, jika hal tersebut tidak di indahkan atau tidak di kabulkan, maka mereka akan melakukan protes susulan bahkan mereka ingin membawa masalah ini ke meja hijau.

Pada hari Senin kemarin (12/11) ini sendiri juga ada protes yang hampir persis dengan hal tersebut yang di lakukan di Bandung. Mereka para disabilitas juga menuntut hal yang sama seperti para demonstran di Jakarta sendiri. Ya! Meminta maaf kepada para disabilitas sendiri yang mengucapkan Budek dan Tuli. Nah, mereka pun memberikan waktu 10 hari setelah hal tersebut di lakukannya.

Niatan baik yang sudah di lakukan oleh Ma’ruf amin sendiri belum dilakukan untuk meminta maaf kepada kaum disabilitas, namun ia sudah melakukan klarifikasi bahwa yang dimaksudkan adalah orang orang yang dibutakan dan ditulikan bukan secara fisik, namun rohani.

featured,nasional

demo,disabilitas,maruf-amin

demo,disabilitas,maruf-amin


Artikel yang berjudul “Gara-gara Ini Ma’ruf Amin Didemo Para Penyandang Disabilitas” ini telah terbit pertama kali di:

Sumber berita

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]