Post Page Advertisement [Top]

Sudah Siapkah Prabowo-Sandiaga Maju Pilpres 2019?

Sudah Siapkah Prabowo-Sandiaga Maju Pilpres 2019?

prabowo-sandi-tidak-siap

Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, tak mempermasalahkan sikap Komisi Pemilihan Umum yang tak memperbolehkan mengubah visi misi.

Dahnil mengatakan visi misi itu dibuat untuk rakyat, bukan KPU. Dia pun menganggap penolakan KPU itu hanya masalah administrasi saja. “Substansinya kami membuat visi misi bukan untuk KPU, tapi untuk rakyat,” kata Dahnil kepada Tempo, Jumat, 11 Januari 2019.

Kubu Prabowo-Sandiaga mengubah visi misi yang sebelumnya telah diserahkan kepada KPU pada saat pendaftaran calon presiden-wakil presiden. Perubahan itu menyangkut redaksional yang dibuat lebih ringkas, tata letak dan desain, serta sejumlah penambahan fokus kerja. Ada pula penambahan kata HAM yang disebut dengan eksplisit pada poin ketiga misi Prabowo-Sandiaga.

Sebelumnya, KPU menyatakan pasangan calon presiden-wakil presiden tak lagi diperbolehkan mengubah visi misi. Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan berkas visi misi merupakan bagian tak terpisahkan dari dokumen pendaftaran calon presiden-wakil presiden. “Tahapan pencalonan capres-cawapres itu kan sudah berlalu,” ujar Wahyu.

Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Mursyidan Baldan menanggapi penolakan KPU atas pengajuan revisi visi misi yang diajukan pasangan nomor urut 02. Ferry meminta agar KPU tak perlu berlebihan.

“Tidak (revisi), (visi-misi) kita tidak ada perubahan, karena visi-misi ini orisinal yang ada, ini kita menyiapkan bahan pengkalimatan yang kita siapkan untuk tanggal 9. Jadi KPU juga nggak usah lebay,” kata Ferry kepada wartawan di media center Prabowo Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (12/1/2019).

 

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]