Simbol dua jari yang diusung oleh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo-Sandiaga Uno ternyata menyerupai simbol yang digunakan oleh para kaum LGBT di China berdasarkan pengamatan salah seorang pengguna Facebook bernama Lukman N. Hernawijaya
Alih-alih menggunakan lambang victory (jaru telunjuk dan jari tengah membentuk huruf V) yang lebih umum dan aman digunakan, tim Prabowo-Sandi menggunakan simbol telunjuk dan jempol yang malahan menyerupai simbol dari para kaum LGBT tersebut.
Entah disengaja atau tidak, hal ini menjadi ironis mengingat hoaks dan isu yang dilancarkan oleh kubu Prabowo beserta pendukungnya mengenai Jokowi yang dikatakan anti islam, pendukung asing, PKI, dan bahkan dikabarkan akan melegalkan LGBT yang sangat-sangat tidak masuk akal.
Terkait hoaks-hoaks kejam sendiri tersebut sudah dibantah langsung oleh Presiden Jokowi, dan memang semua isu tersebut tidak masuk kepada logika karena apabila Jokowi benar akan melakukan itu, maka dia harus bersiap dikudeta oleh rakyat yang tentunya tidak akan mungkin dia lakukan.
Hoaks dan rumor yang dihembuskan tim Prabowo-Sandi yang banyak tidak berdasar tersebut justru yang akan meruntuhkan integritas bangsa ini, dikarenakan banyak orang-orang yang tidak diberikan informasi cukup yang akhirnya termakan isu-isu tersebut yang bahkan sampai menyulut kemarahan banyak pihak.
Kembali kepada lambang 2 jari tersebut, semoga tidak akan menjadi pertanda bahwa jika Prabowo menang maka mereka akan menjadi pemerintahan yang terlalu liberal dan akan meruntuhkan norma-norma Pancasila serta agama yang sejak dahulu menjadi fondasi dari negara Indonesia tercinta ini.
No comments:
Post a Comment